Haii, selamat malam.
Jika malam ini adalah malam yang ditujukan untuk aku maka aku memilih untuk bercerita singkat tentangmu. Tak banyak memang yang aku tahu, tapi yang jelas diwaktu-waktu tertentu setidaknya aku merasa tidak sendirian. Entah kenapa lucu memang, setiap kali malam menjelang subuh isi kepalaku berteriak dan ingin aku untuk terbangun. Hanya sekedar untuk melihat layar handphone.
Nah, kali ini sedikit berbeda. Biasanya ketika aku sendiri aku menangis haha cengeng memang. Entah datang berita dari mana aku terbangun, tapi tak lama setelah aku bangun itu tiba-tiba ada DM masuk, tak lain dan tak bukan itu berasal dari seorang teman. Tak pernah kutemui secara langsung, hanya saja setiap kali kutemui jalan berlubang kebetulan ia juga sedang ada disana melihatku dan membantu menarik tanganku agar tidak tersandung untuk kesekian kalinya.
Memang benar, pada dasarnya seorang perempuan adalah makhluk yang ingin didengarkan dan dimengerti. Tapi sayang tak banyak laki-laki paham pada saat mempraktekannya. Mereka hanya tahu tentang teorinya saja layaknya anak fisika tanpa tahu cara menghitung berat + gaya + jarak. Lah, cari jawabannya sendiri yaa, atau mau dikasih tau aja nih?
Berat + gaya + jarak = Kg + n + km
Hayo apa yaa kira-kira wkwk
Eh sampai lupa tadikan bahas dia yaa, lanjut lagi yaaa .. Iyah, jadi pada kenyataannya kami memang tidak pernah saling bertatap muka tapi kami cukup mengenal baik di sosial media. Aku tidak akan terlalu banyak bicara, tapi yang jelas untukmu ada sedikit kata tanpa banyak makna di dalamnya, baca yaa ..
Jika pertemuan akhirnya menemukan luka, maka jangan pernah ingin bertemu.
Namun jika pertemuan itu kau yakini menemukan sebuah bahagia, akan aku temui disudut kota.
Sudah sih sepertinya, cukup tidak jelas bukan? Tapi tidak apa-apa, sudah biasa seperti ini. Selamat malam 🙂
0 Komentar